Toilet merupakan salah satu sarana sanitasi yang cukup penting dalam kehidupan manusia. Oleh karena itu, kebersihan toilet perlu kita jaga dengan baik. Toilet yang tidak higienis tentu dapat menjadi tempat berkembangnya kuman-kuman sebagai sumber penyakit. Salah satunya adalah pada toilet yang kotor dapat memungkinkan sebagai tempat berkembangbiaknya bakteri serta kuman penyebab diare maupun beberapa jenis penyakit lainnya.
Standar Kebersihan Toilet
Menurut Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia, Naning Adiwoso menyatakan bahwa toilet mempunyai standar minimal yang harus dipenuhi supaya memperoleh toilet yang higienis. Standar minimal kebersihan dari suatu toilet yang perlu anda perhatikan antara lain bebas dari kotoran tertinggal, keadaan toilet yang selalu kering, serta tersedia air bersih untuk bilas dan tisu untuk mengeringkan.
Berikut ini cara menerapkan standar kebersihan pada toilet, antara lain:
Membersihkan Beberapa Bagian yang Sering Disentuh
Bagian-bagian toilet yang sering kali disentuh oleh tangan adalah pada bagian keran, wastafel, serta gagang pintu. Bagian ini ternyata beresiko menjadi media penularan kuman bibit penyakit.
Akan tetapi, hal ini seringkali diabaikan sebagian besar orang karena pada bagian-bagian tersebut selalu tampak bersih secara kasat mata. Padahal pada kenyataannya, bagian yang selalu tampak bersih tersebut juga menjadi sarang kuman sumber dari suatu penyakit.
Maka mulai dari sekarang, hendaknya diperhatikan mengenai kebersihan dari berbagai elemen toilet yang sering kali disentuh oleh banyak orang. Proses membersihkannya hendaknya dilakukan sesering mungkin supaya elemen tersebut selalu dalam keadaan yang higienis.
Membersihkan Dinding dan Atap Toilet
Elemen lain yang juga penting untuk anda bersihkan pada bagian toilet adalah dinding serta atap toilet. Kedua bagian tersebut bisa kotor akibat adanya tumpukan debu. Anda dapat menggunakan sikat bergagang panjang yang bisa menjangkau kotoran pada atap toilet.
Dalam dinding toilet yang pembuatannya dari keramik, anda bisa semprotkan produk pembersih toilet serbaguna. Yang selanjutnya anda dapat menyikat keseluruhan permukaan dinding hingga bersih. Proses ini hendaknya anda lakukan secara rutin agar kotoran tidak mudah berkerak dan sulit untuk anda bersihkan.
Menghilangkan Kerak Membandel yang Terdapat pada Lantai
Adanya kerak membandel pada lantai toilet, menunjukkan lantai tersebut tidak dibersihkan secara benar. Selain nampak kotor, kerak pada lantai juga dapat menjadi sarang penyakit. Anda dapat menggunakan produk pembersih toilet dan kamar mandi yang mengandung zat anti bakteri.
Hal ini terbukti cukup efektif dalam membasmi mikroorganisme penyebab penyakit. Selain dapat membasmi kuman, juga bisa menghilangkan bau tidak sedap pada toilet anda.
Membersihkan Toilet Secara Rutin
Menjaga kebersihan toilet sangat penting untuk dilakukan. Masalah toilet yang kusam yang disebabkan oleh kerak yang membandel dapat anda atasi dengan menggunakan sikat pembersih khusus toilet yang mempermudah proses pembersihan toilet.
Terdapat dua jenis sikat yang biasa digunakan untuk membersihkan toilet. Sikat bergagang panjang dapat anda gunakan untuk membersihkan lubang toilet. Sedangkan untuk sikat lantai tanpa gagang dapat anda gunakan untuk membersihkan seluruh permukaan toilet.
Semprotkan Cairan Desinfektan pada Toilet
Apabila seluruh bagian toilet sudah dibersihkan secara tuntas, maka langkah terakhir yang sangat penting untuk anda lakukan adalah menyemprotkan cairan desinfektan ke dalam toilet. Hal ini sangat penting, jangan sampai anda lewatkan.
Dengan menyemprotkan cairan desinfektan pada toilet, dapat memastikan bahwa kondisi toilet selalu dalam keadaan yang higienis sebelum anda bersihkan kembali. Anda dapat menggunakan cairan desinfektan yang mengandung antibakteri serta memberikan aroma yang harum. Hal ini bertujuan agar kesegaran dan kebersihan toilet selalu terjaga.