Cara Bisnis Properti : Modal Nol Hingga Pertimbangannya

Bisniskuy.com – Perkembangan bisnis meningkat tajam seiring bertambah naiknya harga jual. Salah satu bisnis yang menjanjikan saat ini adalah bisnis bidang properti. Bagi Anda para pemula di bidang properti, maka inilah saat yang tepat untuk mengetahui materi dan memulai bisnis. Akan tetapi sebelum mengetahui cara bisnis properti, maka ketahui terlebih dahulu pengertian berbisnis properti itu sendiri.

Meskipun bisnis properti memiliki kesan eksklusif dan hanya dilakukan oleh orang-orang profesional. Akan tetapi Anda sebagai pemula bisa melakukan hal serupa dan menjadi pebisnis properti profesional juga. Caranya dengan menggunakan aneka strategi agar langkah Anda menuju kemapanan bisnis dan finansial dapat segera diwujudkan.

Pengertian Bisnis Properti

Bisnis properti adalah bisnis yang memiliki konsentrasi pada elemen properti. Elemen ini terdiri dari tanah, perumahan, kekayaan pribadi maupun intelektual dan real estate. Istilah properti digunakan pada sesuatu yang dimiliki secara pribadi atau kelompok dengan keberadaan hak khusus. Kemudian perpindahan atau penjualan item properti menjadi bagian bisnis yang tidak terpisahkan.

Menurut ahli bernama Kotler menyatakan bahwa berbisnis properti adalah kepemilikan hak khusus namun tidak berwujud. Adapun item yang dimaksud adalah benda nyata (real estate) dan finansial berupa saham atau obligasi.

Setiap negara di dunia telah setuju bahwa bisnis bidang properti menjadi bisnis dengan potensial yang tinggi. Baik dari segi kepemilikan properti maupun peminat properti yang berasal dari berbagai kalangan. Kemudian pebisnis harus mengetahui cara bisnis properti yang tepat karena dapat berimbas terhadap kelangsungan bisnis dan peningkatan keuntungan.

Pertimbangan Sebelum Berbisnis Properti

Akibat kekurangan informasi tentang investasi dan properti membuat Anda bertanya-tanya, apa itu bisnis properti? Akan tetapi setelah mengetahui pengertian dan risiko dalam berbisnis properti, maka Anda akan memiliki perencanaan mandiri untuk melakukan bisnis yang lebih aman.

Terdapat beberapa pertimbangan yang penting untuk Anda perhatikan sebelum akhirnya memilih berbisnis properti, di antaranya:

  • Mencari lokasi potensial

Pastikan untuk mengetahui potensi tertinggi dari suatu wilayah. Ketika Anda sedang meneliti kawasan perumahan yang dekat dengan kampus. Maka secara singkat dapat dirumuskan bahwa lokasi properti tersebut sangat potensial untuk disewa para mahasiswa atau dosen.

  • Dekat dengan fasilitas umum

Kriteria properti yang paling sering dicari adalah lokasi berdekatan dengan fasilitas umum. Misalnya sekolah, jalan raya, lokasi perbelanjaan dan taman.

  • Awasi risiko tingkat kejahatan

Tidak ada seseorang atau keluarga yang mau tinggal di kawasan rawan kriminal. Sebab rumah atau tanah identik dijadikan sebagai tempat berlindung dan lokasi perkembangan bisnis.

Supaya terhindar dari kerugian di kemudian hari maka cari informasi sedetail mungkin tentang statistik tindakan kriminal sebelum membidik lokasi properti. Temukan informasi tersebut  dari tempat umum, tetangga sekitar atau temui pihak yang berwajib.

  • Adanya kesempatan kerja

kriteria penyewa dan pembeli properti juga sering memerhatikan aspek mata pencaharian. Lokasi properti yang dekat dengan lokasi kerja menjadi pertimbangan menarik bagi setiap orang untuk melakukan transaksi terhadap properti Anda.

  • Prediksi pengembangan

Properti yang Anda miliki saat ini harus mempunyai prediksi nilai di masa depan. Apabila dekat lokasi properti akan dibangun aneka fasilitas umum, maka pertumbuhan pun akan semakin cepat. Tandanya lokasi properti yang Anda miliki akan bernilai jauh lebih tinggi di masa depan.

Adapun sebaliknya, Anda akan menghadapi kerugian karena prediksi masa depan. Apabila di dekat lokasi properti yang Anda miliki akan dibangun perumahan baru dengan fasilitas lengkap. Kondisi tersebut akan menurunkan daya tarik sewa atau penjualan properti dan menimbulkan persaingan bisnis.

  • Perhatikan Sewa Properti

Para pembeli dan penyewa properti akan menjadikan biaya sewa sebagai poin yang penting. Perhatikan biaya sewa yang bersifat “lumrah” di lingkungan tersebut. Sehingga Anda tidak boleh memasang tarif sewa yang terlalu tinggi maupun terlalu rendah. Akan tetapi jika Anda berniat melakukan sewa tinggi, maka siapkan beberapa penawaran dan kelebihan dari properti tersebut.

  • Perhatikan Faktor Risiko Bencana Alam

Nilai sewa properti akan dipengaruhi oleh lokasi yang rawan bencana alam misalnya banjir dan tanah longsor. Lakukan penelitian secara kontinu terhadap lokasi properti untuk menghindari pengeluaran biaya tambahan.

Cara Awali Bisnis Bidang Properti dari Modal Nol

Melakukan aneka cara bisnis properti yang tepat akan mendatangkan keuntungan dan relasi kerja bersama para klien. Sehingga perhatikan risiko yang bisa terjadi selama Anda menjalankan item bisnis di bidang properti. Supaya hasil yang diperoleh tidak memengaruhi nilai atau jumlah keuntungan.

Bagi Anda yang masih pemula, maka kini saatnya untuk mengetahui cara bisnis properti yang bisa diawali dari modal nol. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

  • Rutin Memeriksa Iklan

Menemukan peluang dapat Anda mulai dengan rutin melihat iklan tentang properti. Mulai dari media masa online, koran atau papan-papan informasi yang tersebar di area trotoar jalan. Anda bisa mewakili penjual utama yakni berperan sebagai perantara dengan cara menawarkan properti tersebut.

Ketika Anda bertugas sebagai perantara maka tawarkan nilai jual properti menjadi sedikit lebih tinggi. Tujuan utama dari menaikkan harga tersebut adalah supaya Anda bisa memperoleh sedikit laba dari harga jual utama. Sebagai permulaan tawarkan terlebih dahulu kepada orang-orang terdekat seperti kepada anggota keluarga atau teman satu kantor.

  • Temukan Peluang di Sekitar Anda

Kebutuhan pada item properti seperti rumah dan tanah memang semakin meningkat setiap tahun. Ciptakan peluang baru di sela makan siang bersama keluarga atau teman kerja. Caranya dengan mencari informasi terkini tentang siapa saja orang yang sedang membutuhkan hunian baru. Apabila calon pembeli telah muncul maka Anda bisa melakukan langkah berikutnya.

Jika calon pembeli mulai menunjukkan ketertarikan maka awali dengan pertanyaan sederhana seperti:

  1. Konsep rumah
  2. Luas lahan
  3. Lokasi properti
  4. Kisaran harga
  5. Mulai Cari Calon Penjual

Setelah melakukan diskusi dengan calon pembeli dan memperoleh ketertarikan yang semakin tinggi. Maka tugas Anda sebagai pebisnis properti pemula ini adalah mencari calon penjual properti. Terdapat beberapa langkah pasti supaya Anda bisa menemukan calon penjual yang tepat, di antaranya:

  1. Datangi lokasi perumahan
  2. Kunjungi pameran propert
  3. Lengkapi informasi properti
  4. Miliki aneka pilihan tipe, lokasi dan harga sebagai opsi bagi calon pembeli
  5. Lakukan Kerja Sama

Apabila Anda sudah menemukan kriteria properti yang diinginkan calon pembeli. Maka cara bisnis properti yang perlu dilakukan selanjutnya adalah penawaran kerja sama kepada pihak penjual. Ketika pihak penjual setuju dengan kerja sama maka cantumkan bukti integritas melalui surat pernyataan kesepakatan yang bermaterai.

Tanyakan pula detail rumah atau properti yang hendak dijual oleh pihak penjual. Kemudian tanyakan pula berapa komisi yang akan Anda peroleh jika berhasil menjual item properti. Langkah selanjutnya adalah menawarkan item properti kepada calon pembeli. Pastikan harga yang ditawarkan sesuai dengan kesepakatan penjual yakni tidak terlalu tinggi dari harga utama.

  • Lakukan Promosi Melalui Media Masa

Promosi menjadi langkah mutlak yang harus Anda lakukan agar item properti bisa habis terjual. Salah satu teknik marketing yang bisa Anda lakukan adalah dengan membuat website. Sehingga teknik marketing ini disebut sebagai zero marketing, artinya tidak memerlukan banyak modal untuk promosi.

Anda bisa membuat iklan penawaran di media sosial seperti Twitter, Facebook dan Instagram. Kemudian pada website ternama seperti Blogspot, WordPress dan kanal website terkenal lainnya. Promosi dengan website atau media sosial akan mempertemukan pembeli dan penjual melalui Anda.

Jaringan internet membuat Anda bisa memperluas area pemasaran. Kemudian lengkapi informasi penjualan properti dengan memasang informasi, di antaranya:

  1. Area rumah dengan aneka sudut pandang gambar
  2. Area tanah
  3. Lengkapi dengan informasi yang jelas dan jujur
  • Ciptakan Brand Usaha

Lakukan langkah-langkah bisnis nomor 1 hingga nomor 5 sampai kondisi bisnis Anda semakin lancar. Kemudian Anda telah memiliki banyak klien baik dari pihak penjual maupun pembeli dari berbagai daerah.

Langkah dan cara bisnis properti selanjutnya adalah menciptakan brand usaha. Ikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Pikirkan nama yang baik dan mudah diingat sehingga para konsumen mampu mengingat brand milik Anda
  2. Pilih desain pada brand baik berupa logo dan tagline perusahaan
  3. Resmikan nama brand usaha secara hukum agar memperoleh legalitas
  • Atur Keuntungan Komisi

Apabila Anda telah berhasil menyelesaikan project dengan aneka deal atau komisi. Maka kini saatnya sisihkan keuntungan tersebut untuk tabungan dan mengembangkan usaha. Selain itu sisihkan juga untuk bersedekah dan berbagi rezeki kepada sesama. Bagaimana pun kegiatan berbagi kepada orang lain menjadi cara yang mudah untuk berbagi kebahagiaan.

  • Mulai Cari Karyawan

Ketika perusahaan mulai berkembang dengan keuntungan yang besar pula. Anda harus mulai pertimbangkan untuk bekerja secara tim. Mengapa demikian? Karena semakin banyak klien yang Anda miliki, maka akan semakin repot pula jika hanya dihandle seorang diri. Dengan demikian cara bisnis properti bisa berjalan lancar dengan mencari karyawan.

Pengalaman yang cukup banyak membuat Anda mampu mengurus staff untuk keperluan administratif. Sebagai permulaan  maka tambah satu atau dua karyawan dan menyesuaikan suasana kerja terlebih dahulu. Apabila suasana makin kondusif dan keuntungan perusahaan semakin meningkat. Maka Anda bisa menambah lagi karyawan baru dengan membuka lowongan kerja.

  • Mulai Miliki Properti Sendiri

Apabila keuntungan yang Anda miliki telah mencukupi untuk tabungan, gaji karyawan dan pengembangan usaha. Maka kini saatnya untuk memiliki properti serupa seperti apa yang Anda kerjakan selama ini. Baik berupa properti rumah sewa atau pembelian bidang-bidang tanah.

Kelebihan dan Kekurangan Berbisnis Properti

Bagi Anda yang hendak mulai berbisnis, maka mengetahui item bisnis dengan peluang besar menjadi cara bisnis properti paling menguntungkan. Kemudian lanjutkan dengan memprediksi kelebihan dan kekurangan yang bisa Anda peroleh selama melakukan kegiatan bisnis. Supaya mampu mengantisipasi risiko yang lebih kecil dan memiliki keuntungan sebanyak mungkin.

Simak kelebihan dan kekurangan berbisnis properti berikut ini!

Kelebihan Berbisnis Properti

  • Bisnis Kebanggaan Pemilik

Kemampuan item properti sebagai ladang bisnis secara tidak langsung telah menjadi kebanggaan tersendiri bagi pemilik bisnis. Sebab properti menjadi komponen investasi tinggi dengan harga terus meningkat dan memiliki kesan yang tampak seperti kalangan kelas atas.

  • Bisa Dijadikan Jaminan

Properti adalah item bisnis terbaik yang bisa Anda gunakan sebagai jaminan jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Selain itu Anda akan memperoleh sejumlah bantuan seperti dana pinjaman dengan proses yang lebih mudah. Karena properti memiliki harapan masa depan yang lebih menjanjikan.

  • Item Investasi Jangka Panjang

Tidak perlu khawatir jika properti yang Anda miliki belum memperoleh deal dari klien. Sebab nilai pada item properti akan terus meningkat sejak 3 sampai 5 tahun kemudian.

  • Minim Terkena Arus Inflasi

Berbeda dengan investasi pada saham atau uang, maka investasi properti memiliki risiko serangan inflasi yang sangat minim. Properti tidak dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah secara signifikan akan tetapi akan terus mengalami peningkatan pada periode tertentu.

  • Nilai Jual Beli Tanah Terus Meningkat

Setiap tahun jumlah dan luas tanah tidak bertambah akan tetapi semakin sempit. Sedangkan jumlah kebutuhan properti untuk hunian atau bisnis semakin tinggi. Sehingga nilai penjualan properti akan terus mengalami peningkatan dan kerugian sebagai pebisnis properti menjadi lebih minimal.

  • Pendapatan Tahunan

Apabila Anda memiliki properti yang kini sedang disewakan berupa ruko atau bangunan lainnya. Maka Anda memiliki kesempatan untuk memperoleh pendapatan tahunan dari nilai sewa. Sehingga harapan finansial akan terjamin dari awal tahun hingga akhir tahun.

Cara bisnis properti yang baik juga ditentukan pada lokasi penyewaan dengan desain menarik dan lokasi strategis. Sehingga Anda tidak hanya memperoleh dana sewa namun mampu meningkatkan nilai sewa di tahun yang akan datang.

Kekurangan Berbisnis Properti

  • Modal Besar untuk Untung Besar

Investasi bidang properti menjadi bisnis yang membutuhkan modal besar. Hal tersebut tidak lain untuk memperoleh sejumlah keuntungan yang diprediksi akan lebih besar pula.

  • Memerlukan Biaya Perawatan

Merawat item properti adalah cara untuk menjaga kondisi tetap prima, baik dari segi tampilan maupun harga. Sehingga Anda memerlukan sejumlah dana untuk melakukan perbaikan dan perawatan rutin. Supaya properti tetap memiliki daya tarik bagi calon pembeli dan penyewa.

  • Dana Transaksi Perizinan

Anda harus menyiapkan sejumlah dana untuk proses legalitas item bisnis salah satunya seperti Pajak Penghasilan, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan izin mendirikan bangunan.

  • Penyusutan

Penyusutan sering terjadi pada rumah atau bangunan tertentu. Dari tahun ke tahun kualitas bangunan akan menurun mulai dari segi standar, fungsi dan konstruksi bangunan.

  • Risiko Kehancuran

Item properti yang Anda miliki bisa mengalami kehancuran dan kerugian tinggi. Kondisi tersebut dapat terjadi akibat bencana alam dan insiden lainnya. Salah satu cara bisnis properti yang aman untuk antisipasi kerusakan adalah mengajukan asuransi. Sehingga Anda hanya perlu membayar sejumlah premi untuk melindungi aneka ladang properti.

Memiliki properti pribadi tidaklah terlalu buruk bagi pemilik bisnis di bidang properti. Anda bisa gunakan sebagai item investasi sekaligus tabungan tambahan untuk hari tua. Sebab perkembangan bisnis di bidang apapun tidak selamanya memperoleh kelancaran, termasuk perusahaan Anda. Dengan demikian mulailah untuk sisihkan waktu dalam rangka persiapan masa depan sendiri.

Berbisnis properti menjadi langkah yang tepat guna mengumpulkan pundi-pundi kekayaan. Sehingga keberadaan properti akan membuat Anda memperoleh penghasilan pasif, tanpa harus repot bekerja eksklusif dari siang sampai malam. Kemudian gunakan kesempatan dan waktu tersisa untuk mengembangkan potensi maupun hobi yang bermanfaat.

Leave a Comment